Assalamu'alaikum Wr.Wb
Hadirin sekalian yang
berbahagia, melalui mimbar pada acara peringatan Isra dan Mi'raj ini terlebih
dahulu marilah kita sekalian memanjatkan puji dan syukur kehadirat Allah SWT
atas karunia rahmat dan hidayah-Nya, sehingga kita dapat menghadiri acara ini
dengan tiada halangan suatu apa-apa.
Shalawat serta salam
semoga tetap tercurahkan kepada junjungan Nabi Muhamad saw dimana beliaulah
yang menunjukan kepada umat manusia dari jalan yang dimurkai Allah ke jalan
yang di Ridhoi-Nya, yaitu dengan misinya agama islam. Semoga kita tergolong
umatnya yang setia.
Para hadirin sekalian
yang kami hormati, pada peringatan Isra dan mi'raj ini hendaknya kita
mengetahui dengan jelas apa yang diperoleh Nabi saw tatkala menjalankan Isra
dan Mi'raj itu, ketika Nabi saw menerima perintah shalat lima waktu sehari
semalam, yang memerintah itu langsung dari Allah SWT. Mengenai masalah ini,
lebih jelasnya marilah kita perhatikan firman Allah SWT pada surat An Nisaa
yaitu tepatnya ayat 103:
فَإِذَا قَضَيْتُمُ
الصَّلَاةَ فَاذْكُرُوا اللَّهَ قِيَامًا وَقُعُودًا
وَعَلَىٰ جُنُوبِكُمْ
فَإِذَا اطْمَأْنَنْتُمْ فَأَقِيمُوا الصَّلَاةَ
إِنَّ الصَّلَاةَ
كَانَتْ عَلَى الْمُؤْمِنِينَ
كِتَابًا مَوْقُوتًا
Artinya:
Maka apabila kamu telah
menyelesaikan shalat(mu), ingatlah Allah di waktu berdiri, di waktu duduk dan
di waktu berbaring. Kemudian apabila kamu telah merasa aman, maka dirikanlah
shalat itu (sebagaimana biasa). Sesungguhnya shalat itu adalah fardhu yang
ditentukan waktunya atas orang-orang yang beriman.(QS: An-Nisaa Ayat: 103)
Hadirin sekalian yang
berbahagia, disamping itu pula yang terpenting bagi kita adalah tujuan dari
sholat itu sendiri kita dapat menjalankannya penuh kekhusuan. Lebih jelasnya
marilah kita firman Allah SWT yang artinya:
"Dirikanlah Sholat
sesungguhnya sholat mencegah perbuatan keji dan munkar"
Akhirnya untuk menutup
uraian pidato singkat ini, marilah kita terlebih dahulu berdo'a semoga apa yang
telah kita lakukan dari sholat dan berbagai macam ibadah diterima oleh Allah
SWT, hingga nantinya dapat kita ambil balasan baiknya selama di dunia terlebih
di akhirat kelak.
Hadirin sekalian yang
berbahagia, demikianlah yang kami sampaikan. Semoga bermanfaat, terima kasih
atas perhatiannya. Mohon maaf atas segala kesalahannya. IHDINASH SHIRAATHAL
MUSTAQIM.
WASSALAMU'ALAIKUM
WARAHMATULLAHI WABARAKATUHU.
Contoh Pidato Agama : PERINGATAN ISRA’ DAN MI’RAJ NABI SAW.
Assalamu ’alaikum Warahmatullahi Wabarakaatuh.
Kaum muslimin dan muslimat yang kami panjatkan.
Dengan ucapan puja dan puji syukur kita panjatkan kepada Allah Swt,
karena pada kesempatan hari ini kita bisa bertemu maka di lapangan masjid yang
dihadiri sekian banyak kaum muslimin dan muslimat untuk ikut serta memperingati
hari besar Islam yakni isra’ dan mi’raj Nabi Muhammad Saw.
Kedua kalinya shalawat serta salam semoga tetap tercurahkan kepada
junjungan Nabi Muhammad Saw, karena beliaulah sebagai pembawa rahmat kepada
umatnya yang setia mengikutinya. Mudah-mudahan kita tergolong umat Nabi Saw,
yang benar-benar mencontoh dalam aktifitasnya, amiin.
Kaum muslimin dan. muslimat yang kami hormati.
Dalam bulan Rajab ada peristiwa yang terpenting bagi umat islam
yang tidak boleh terlupakan, yaitu isra’ dan mi’raj. Isra’ berarti perjalanan
di malam hari yang dilakukan Nabi Saw. dari Masjidil Haram ke masjidil Aqsa.
Dalam perjalanan itu mengandung rahasia yang luar biasa.
Kaum muslimin dan muslimat yang berbahagia; Berkaitan dengan
peristiwa isra’dan mi’raj Nabi Muhammad Saw, Allah telah
menjelaskan dalam firman-Nya yang berbunyi:
pidat israk-miraj
Artinya:
Maha suci Allah yang
telah memperjalankan hamba-Nya (Nabi Muhammad) pada malam hari ini dari
masjidil Haram ke Masjidil Aqsa, yang kami berkati di sekitarnya, supaya Kami
perlihatkan tanda-tanda kebesaran Kami padanya. Sesungguhnya Allah Maha
mendengar lagi maha melihat.
Dengan peristiwa tersebut bagi kaum mukminin tentunya tidak ada
keraguan lagi, karena sudah dijelaskan oleh Allah dalam firmanNya di atas.
Adapun yang dinamakan mi ’raj adalah naiknya nabi Muhammad Saw. dari masjid
Aqsa menuju ke luar angkasa, dan akhimya sampai yang paling tinggi, yaitu
dinamakan sidratul muntaha. Dan tempat yang paling tinggi itu tidak mungkin
bisa dijangkau oleh manusia, walaupun dengan menggunakan alat yang canggih,
kecuali nabi Saw. yang dapat sampai di sana, karena kekuasaan dan kehendak
Allah semata.
Kaum muslimin dan muslimat yang kami hormati.
Dari tempat tersebut nabi Saw. secara langsung menerima perintah
shalat sehari semalam lima waktu, yang harus dikerjakan oleh segenap kaum
muslimin dan muslimat seluruh dunia.
Hadirin sekalian yang kami hormati.
Memang shalat adalah kewajiban kita yang harus dilakukan oleh
setiap muslim yang hasilnya dari isra’ dan mi’raj nabi Saw. Bagi orang-orang
beriman yang harus yakin dengan adanya peristiwa tersebut. Yang terpenting bagi
kita semua dalam hal tersebut diwariskan nabi kepada umatnya benar-benar kita
lakukan dengan ikhlas semata-mata mencari ridla Allah Swt.
Kaum muslimin dan muslimat yang berbahagia.
Kiranya sampai disini sambutan yakni isra’ dan mi’raj nabi
Muhammad. Saw; Mudah-mudahan yang saya sampaikan tadi membawa manfaat utamanya
bagi pribadi kami dan umumnya bagi kita semua, amiin. Ihdinash shirathal
mustaqiim.
Wassalamu’alaikum Warahmatullahi Wabarakaatuh.
teks pidato isra mi’raj
Posted on Agustus 11, 2012 by
tiyanmuhith
Bismillaahirrahmaanirrahiim
Assalaamu’alaikum Warohmatullahi Wabarokaatuh.
Alhamdulillah, wassyukrulillah wassholatu wassalaamu ‘alaa
rasulillah laa nabiyya ba’dah asyhaduallaa ilaahaillah wa asyhaduanna
muhammadan abduhu warasuuluh .
amma ba’du.
Yang kami hormati para Alim ulama, bapak-bapak, ibu-ibu dan Hadirin
sekalian yang dimuliakan Allah SWT.
Tiada kata yang pantas kita ucapkan, tiada kata yang pantas kita
ungkapkan melainkan puji syukur kepada pencipta alam semesta beserta isinya
Allah SWT yang telah memberikan kita beribu-beribu nikmat, di antaranya nikmat
iman, islam dan Sehat wal’afiyat sehingga kita bisa berkumpul di tempat yang
mudah-mudahan diberkahi oleh Allah SWT.
Tak lupa Sholawat beriring salam marilah kita sampaikan kepada
kecintaan kita, idola kita, panutan kita, suri tauladan kita, Nabi Muhammad
SAW. Para keluarganya, sahabatnya, dan kita selaku umatnya mudah-mudahan
mendapatkan syafaatnya. Amin.
Hadirin sekalian yang dimuliakan Allah.
Rosulullah SAW bersabda:
Sampaikanlah kepadaku walau satu ayat
Jadi, para hadirin hadirat, bapak-bapak, ibu-ibu sekalian,
ijinkanlah saya berdiri di sini, untuk bermuwajahah, bersilaturrahmi, untuk
menyampaikan suatu hikmah, ilmu, walau pun hanya sedikit, yang mudah-mudahan
dengan izin Allah SWT bisa berguna, bermanfaat, dan bisa kita amalkan dalam
kehidupan kita sehari-hari.. amiin.
Kemudian kata hikmah dalam alfiyah mahfudzot dikatakan:
Lihatlah/amalkanlah apa yang dikatakan, kalau toh perkataannya itu
ilmu, baik. Tapi jangan sekali-kali kamu melihat orang yang mengatakannya.
bu… pak… maaf-maaf nih!! tahu ngga ayam?? Tahu ngga telur?? Yah klo ngga tahu mah, sungguh terlalu!! Nah
telur walaupun keluarnya dari …. Maaf!!
dubur pantatnya ayam. Tetapi selama yang keluar itu berguna, bermanfaat,
menyehatkan!! Ambil!! Pake!! Gunakan!!
tapi kalo yang keluarnya selain telur, mana bau, encer lagi!! Jangan
dicomot, jangan diambil, apa lagi sampe dikantongin… kata bang H. Roma, terlalu!!!
Para jamaah sekalian yang dimuliakan Allah SWT
Pada malam yang mudah-mudahan diberkahi Allah SWT, pada acara
walmatul I’dzar, walimatul khitan ini, saya menyampaikan sepatah kata, secuil
ilmu, setetes hikmah, yang bertemakan:
“ HIKMAH ISRA MI’RAJ NABI MUHAMMAD SAW “
Bulan rajab merupakan bulan yang sangat istimewa, dimana rosulullah
SAW diisra, dan mi’rajkan oleh Allah SWT, dari masjidil haram di Mekkah, hingga
ke masjidil aqsa di Palestina, kemudian naik ke sidratul muntaha, yaitu langit
yang ke tujuh yang jarak semuanya sampai jutaan kilometer, tetapi dilakukan
hanya perjalanan satu malam saja dengan mengendarai burok. Subhanallah. Nah Ibu-ibu.. bapak-bapak.. tahu
ngga apa itu burok? Tahu ngga bu? Burok adalah kendaraan yang sangat paling
super cepat di muka bumi, kendaraan yang istimewa, kendaraan yang special ngga
pake telor khusus wa khususon buat nabi Muhammad SAW. Ibu tahu Mobil sedan BMW?
Lewat. Mobil anak-anak SMK? Waduh kalah bu. Pesawat jet sukhoi? ehh keok.
pesawat Apollo super cepat yang dipakai buat ke bulan?? The end bu.. kemudian
apa tujuannya?? Untuk diperlihatkan sebagian tanda-tanda kebesaran Allah.
Subhanallah… harga mati tidak ada mahluk yang mendapatkan keistimewaan seperti
ini melainkan baginda rosulullah SAW.
Hadirin sekalian yang dimuliakan Allah.
Ini merupakan kejadian yang tidak bisa diterima oleh akal pikiran
manusia, karena secanggih, semutakhir, sedahsyat teknologi apapun tidak bisa
menempuhnya dalam waktu semalam, betul bapak-bapak! Betul ibu-ibu! akan tetapi
kalau Allah sudah berkehendak apapun bisa terjadi, idza aradallahu syai an
ayyaqulalahu kun fayakun.. ini terjadi karena maha kuasa Allah SWT, Kita
sebagai orang mukmin harus mengimaninya dan meyakininya. Saya analogikan suatu
cerita, sebagai contoh saja. Misalnya ya bu, saya pergi ke negri Mekkah naik
pesawat, amin dong bu!! Namanya contoh, mudah-mudahan sih beneran. pas saya mau
berangkat tak sengaja ada seekor semut iseng masuk kekantong baju saya,
pergilah saya ke Mekkah bareng semut yang iseng itu!! Sampailah di Kota Mekah,
saya ke masjidil haram shalat 2 raka’at, thawaf muterin ka’bah, minum air jam
jam, tak lupa lihat onta pula, setelah itu saya kembali pulang ke Indonesia,
sesampainya di rumah saya istirahat, keluarlah semut yang iseng tadi dari
kantong baju saya, kembalilah dia ke sarangnya, setelah sampai di sarangnya, ia
beritahukan dan diumumkan kepada semua masyarakat penduduk semut, di kampung
semut, Negara semut. Semut iseng berkata: Haii.. sohib-sohib sekalian tadi
malam ane pergi jalan-jalan ke Mekkah, ane sholat 2 raka’at di masjidil haram,
ane thowaf muterin ka’bah, truznye ane minum air jam jam, enggak ketinggalan
ane juga lihat onta-onta lagi dipotong-potongin buat lauk nasi kebuli hehehe,
tentu pasti sohib-sohib semut dan teman-temannya, gak ada yang percaya, mana
ada? semut yang kecil bisa ke Mekkah, muterin ka’bah, lihat onta dalam waktu
semalam, mustahil bin ajaib!!! Kata teman-teman semut, orang ente (semut) pergi
ke monas aje, berbulan-bulan bertahun-tahun lamanye, apalagi pergi jalan-jalan
ke Mekkah. Akan tetapi, bapak-bapak, ibu-ibu.
Itulah logikanya. Semua pasti, tentu, bisa saja terjadi, bagi kehendak
dan kekuasaan Allah SWT.
Hadirin sekalian yang berbahagia.
Allah SWT berfirman dalam surat Al Isra Ayat 1 yang berbunyi
بِسْمِ اللَّهِ الرَّحْمَٰنِ الرَّحِيمِ سُبْحَانَ الَّذِي
أَسْرَىٰ بِعَبْدِهِ لَيْلًا مِنَ الْمَسْجِدِ الْحَرَامِ إِلَى الْمَسْجِدِ الْأَقْصَى
الَّذِي بَارَكْنَا حَوْلَهُ لِنُرِيَهُ مِنْ آيَاتِنَا ۚ إِنَّهُ هُوَ
السَّمِيعُ الْبَصِيرُ
|
|
Kemudian juga Allah berfirman
Yang Artinya :
Maka Apakah kaum (musyrik Mekah) hendak membantahnya tentang apa
yang telah dilihatnya? (Nabi Muhammad).
Peristiwa Isra mi’raj ini hakikatnya adalah terletak dalam ilmu,
dan kekuasaan Allah. Maka Pribadi nabi Muhammad yang agunglah yang menjalanka,
dan mengetahuinya, dan juga beliau pun memberitakan apa adanya dengan
sebenar-benarnya, yang beliau lihat dan kerjakan. Lawan dari keraguan itu,
adalah kepercayaan dan keimanan. Keyakinan bahwa ilmu, dan kekuasaan Allah itu,
di atas kemampuan ilmu, dan akal manusia. Saya ulangi lagi. bahwa ilmu, dan
kekuasaan Allah itu, di atas kemampuan ilmu, dan akal manusia. Betul bu. Betul
pak. Cocok, deal, ok..
Bapak-bapak ibu-ibu sekalian as’adakumullah
Pada peristiwa isra mi’raj, juga terdapat penentuan jumlah waktu
sholat, yang asal mula, umat muslim diperintahkan untuk sholat 50 waktu,
menjadi 5 waktu sehari semalam, perbandingannya nih bu.. 5 waktu aja kita
shalat, sehari semalam suka bolong, apa lagi sampai 50 waktu, itu adalah
dispensasi keringanan yang diberikan Allah, khusus kepada umat Nabi Muhammad,
tinggal kita sebagai hamba Allah, agar selalu melaksanakan perintahNya, sebagai
impelentasi ketaqwaan kita kepada Allah SWT, karena shalat merupakan tiang
agama, betul bu.. rumah tanpa ditopang dengan pondasi yang kuat, niscaya akan
roboh, dan hancur. Betul..!! Sebagaimana rosulullah SAW bersabda:
Artinya :
Shalat adalah tiang agama, barangsiapa mendirikan shalat, maka dia
telah mendirikan agama, akan tetapi barangsiapa tidak mendirikan shalat berarti
dia telah menghancurkan agama.
Kemudian shalat juga, merupakan amal yang paling pertama dihisab,
pada hari perhitungan nanti (padang mahsar), barangsiapa shalatnya baik, maka
akan baik pula semua amal perbuatannya, atau sebaliknya.
Oleh karena itu, marilah sama-sama kita laksanakan perintah Allah,
yaitu mendirikan shalat 5 waktu, sehari semalam, dengan menambahkan
shalat-shalat sunnah yang lainnya. Insya Allah…
Hamba Allah dan kekasih Rosulullah yang berbahagia.
Setelah saya menyampaikan ceramah tadi, saya menggaris bawahi dan
mengambil kesimpulan bahwa marilah sama-sama kita syiarkan ajaran-ajaran islam,
pada moment isra mi’raj, dan moment yang lainnya, agar umat islam menjadi umat
yang kuat, dan umat yang memahami agamanya. Kemudian juga selama kita masih
hidup, selama kita masih bernafas, selama hayat masih dikandung badan, kita
wajib melaksanakan perintah Allah yaitu shalat 5 waktu, sehari semalam.
Dan akhirnya saya mohon maaf apabila ada kesalahan, dan kekhilafan
dalam kata-kata, dan perbuatan, karena yang benar itu, datangnya dari Allah
SWT, dan kesalahan itu, datangnya dari saya sendiri. Mohon dibukakan pintu maaf
yang seluas-luasnya.
Kalau ada sumur di ladang
Boleh kita menumpang mandi
Kalau ada umur kita panjang
Insya Allah… saya akan ceramah dan tampil lagi di sini
Wal’afwu minkum
Wassalaamu’alaikum Warohmatullahi Wabarokaatuh
Tidak ada komentar:
Posting Komentar